Pengetahuan kaca: pahami proses produksi botol kaca!

Dalam kehidupan kita sehari-hari, kita sering menggunakan berbagai produk kaca, seperti jendela kaca, kaca mata, pintu geser kaca, dll. Produk kaca memang cantik dan fungsional. Bahan baku botol kaca adalah pasir kuarsa sebagai bahan baku utama, dan bahan penolong lainnya dilebur menjadi cair pada suhu tinggi, kemudian botol minyak atsiri disuntikkan ke dalam cetakan, didinginkan, dipotong, dan ditempa hingga terbentuk. botol kaca. Botol kaca umumnya memiliki tanda kaku yang juga terbuat dari bentuk cetakan. Pencetakan botol kaca dapat dibagi menjadi tiga jenis: peniupan manual, peniupan mekanis, dan pencetakan ekstrusi sesuai dengan metode produksinya. Mari kita lihat proses produksi botol kaca.

Botol kaca

Proses produksi botol kaca:

1. Pemrosesan awal bahan baku. Bahan baku curah (pasir kuarsa, abu soda, batu kapur, feldspar, dll.) dihancurkan, bahan baku basah dikeringkan, dan bahan baku yang mengandung besi diproses untuk menjamin kualitas kaca.

2. Persiapan batch.

3. Mencair. Batch kaca dipanaskan pada suhu tinggi (1550~1600 derajat) di tempat pembakaran kolam atau tungku kolam untuk membentuk kaca cair seragam bebas gelembung yang memenuhi persyaratan pencetakan.

4. Membentuk. Gelas cair dimasukkan ke dalam cetakan untuk membuat produk kaca sesuai bentuk yang diinginkan, umumnya preform dibentuk terlebih dahulu, baru kemudian preform dibentuk ke dalam badan botol.

5. Perlakuan panas. Melalui proses anil, pendinginan, dan proses lainnya, tegangan, pemisahan fasa, atau kristalisasi di dalam kaca dibersihkan atau dihasilkan, dan keadaan struktural kaca diubah.


Waktu posting: 09 April-2022